Ternyata, peran ayah dalam pengasuhan anak sangat berpengaruh penting bagi tumbuh kembangnya, lho.
Cara mengaudit/memeriksa pelaksanaan peran ayah dalam pengasuhan anak saat ini: apakah ayah dekat dengan si kecil? Apakah mereka sering berinteraksi, seperti main bersama, jalan-jalan bersama, dan mengobrol?
Daftar Isi
Yang Seharusnya Dilakukan oleh Seorang Ayah
| Kepada Anak Perempuan | Kepada Anak Laki-Laki |
| Berusaha dekat dengan anak perempuannya, sehingga perempuan kecil ini merasa dicintai dan dihargai. Selain itu, ayah berusaha menjadi pelindung, supaya anak perempuan ini menjaga harga dirinya dari pria-pria lain. | Berusaha dekat dengan anak laki-laki dan memberikan contoh baik, agar anak laki-laki tersebut menjadikan ayahnya sebagai role model. Role model yang dimaksud meliputi: bagaimana cara menghargai dan melindungi perempuan (termasuk kepada istri / ibunya si kecil), bagaimana menjadi pria yang kuat dan maskulin. Lewat dialog dan teladan, ayah mengajak anak laki-laki untuk berpikir, memilih, mengambil keputusan, dan konsisten dalam melaksanakan apa yang sudah disepakati bersama. Anak laki-laki yang sudah bisa demikian, berarti logikanya telah terasah. Terutama berkat peran si ayah. |
Jika peran ayah hilang, berikut ini yang mungkin akan terjadi:
| Pada Anak Perempuan | Pada Anak Laki-Laki | |
| Manifestasi | – Mudah jatuh cinta, sehingga terjerumus dalam pergaulan bebas, termasuk memberikan tubuhnya pada laki-laki lain (seks bebas) – Agresif (perilaku menyerang orang lain, berupa serangan fisik atau mental) | – Agresif (perilaku menyerang orang lain, berupa serangan fisik atau mental) – Mendekatkan diri pada hal yang memabukkan (narkoba, alkohol, dll) – Seks bebas, termasuk Gay (suka sesama jenis) |
| Penjelasan | Karena, anak perempuan kehilangan rasa dihargainya, ia kehilangan rasa hormatnya, ia haus akan kasih sayang dari lelaki, sehingga ia mencari tempat lain untuk berlindung, sehingga memudahkan ia untuk jatuh cinta dan memberi harga dirinya pada pria-pria di luar sana. | kehilangan role model menjadi pria yang dapat menghargai dirinya maupun wanita. Karena telah kehilangan kasih sayang dari sang ayah. Kehilangan contoh pengambil keputusan, cara berpikir yang baik dan benar, serta kehilangan kelelakiannya. Pada orang seperti apa iya mencintai, sehingga akhirnya ia salah melangkah mencintai sesama jenis. |
Itulah ilustrasi apa saja akibat yang terwujud manakala ayah tidak berperan dalam tumbuh kembang anak. Berikut ini adalah contoh-contoh kegiatan ayah di mana anak bisa terlibat di dalamnya. Dari kegiatan ini, bisa terwujud kedekatan dan interaksi. Sehingga si kecil bisa memahami bagaimana seharusnya orang dewasa berpikir dan bertindak.
Dampak Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan dari Segi Kognitif
Pada anak yang mengalami pengasuhan oleh ayah yang terlibat, anak menunjukkan fungsi kognitif yang lebih tinggi, mampu memecahkan masalah secara lebih baik, dan menunjukkan IQ yang lebih tinggi. Penelitian pada anak usia sekolah, anak mempunyai keterampilan kuantitatif dan verbal.
Anak dengan ayah yang terlibat dalam pengasuhan bersikap lebih baik terhadap sekolah (termasuk lebih senang bersekolah, lebih sedikit mengalami problem perilaku di sekolah), ikut serta dalam aktivitas ekstrakurikuler, serta lebih banyak yang naik kelas.
Contoh Kegiatan Anak Bersama Ayah
Sudah jelas bahwa anak harus dekat dengan ayahnya. Karena kedekatan dengan ayah berkontribusi dalam tumbuh kembangnya anak, khususnya dalam aspek logika dan pengambilan keputusan. Sekarang pertanyaannya, bagaimana membangun kedekatan anak dengan ayahnya?
Ayah dapat mengajak si kecil melaksanakan salat berjamaah, ngobrol, membenarkan perabot rumah tangga yang sedang rusak, membersihkan kulkas atau kipas, mencuci kendaraan, bersepeda bersama, dan masih banyak lagi.
Dari hal-hal sepele seperti itu, akan menimbulkan interaksi antara ayah dan si kecil, sehingga si kecil merasakan kelekatan dengan ayahnya, sehingga buah pikiran bisa masuk dan mengembangkan jiwa dan pikirannya.
Bahkan mengajak si kecil jalan-jalan, bermain bersama di luar, dan memeluknya, menciumnya dapat menumbuhkan rasa kasih sayang, dicintai, diterima, sehingga membuat jiwa si kecil berisi.
Kesimpulan
Anak itu memiliki dua ruang dalam jiwa dan pikirannya. Ruang ayah dan ibu. Ibu untuk empati simpati lebih ke perasaan dan ayah ke logika, cara ia berpikir, cara ia mengambil keputusan, dan sebagainya. Pada ayah, anak belajar ketegasan, sifat maskulin, kebijaksanaan, keterampilan estetik, dan kemampuan kognitif. Jadi, peran ayah dalam pengasuhan anak sama pentingnya dengan peran ibu dalam tumbuh kembang si kecil.
Referensi:
- Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Anak (dari mercubuana-yogya)
- Peran Ayah bagi Tumbuh Kembang Anak (lailadzuhria.com)
Awal Cemerlang adalah platform yang berfokus pada topik parenting & pengasuhan anak usia 2-7 tahun. Kami berharap bisa membantu para ayah-bunda dalam pengasuhan agar si kecil bisa merasakan masa-masa “awal” yang benar-benar “cemerlang”. Lewat website awalcemerlang.com dan social media, kami berbagi tips, cerita, dan info seru lainnya. Follow social media kami di IG @awalcemerlang dan Tiktok @awalcemerlang 😊 Gabung juga di WAG Komunitas Awal Cemerlang.
